Mark Zuckerberg. Foto: AFP
jpnn.com - Kasus kebocoran data Facebook mendorong warganet membuat gerakan tagar #DeleteFacebook. Melihat gerakan protes yang terus massif, bos FacebookMark Zuckerberg pun akhirnya meminta maaf ke warganet dunia.
Melalui keterangan resmi di akun Facebook pribadinya, Mark Zuckerberg mengaku siap bertanggung jawab atas peristiwa kebocoran data Facebook yang meresahkan dunia.
"Kami bertanggung jawab untuk melindungi data Anda, dan jika kami tidak bisa melakukannya maka kami tidak layak melayani Anda. Saya telah berusaha memahami apa yang sebenarnyaterjadi dan memastikan hal ini tidak akan terjadi lagi," tegas Zuck.
Dampak kebocoran data Facebook pun membuat perusahaan aplikasi media sosial terbesar dunia ini harus rela menerima penurunan saham Facebook.
Laman CNNMoney, Minggu (25/3), melaporkan karena saham facebook turun hingga USD 49.4 miliar, kekayaan bosnya pun ikut berimbas dengan kehilangan USD 6.8 miliar. Belum lagi jika bicara aset tak tersentuh yakni kepercayaan masyarakat.
Tidak tanggung-tanggung, tokoh dunia pun ikut dalam gerakan #DeleteFacebook seperti pendiri Tesla dan SpaceX, Elon Musk dan bahkan platform layanan pesan instan yang juga dimiliki Facebook, yakni bos WhatsApp Brian Acton. (mg8/jpnn)
Jumat, 23 Maret 2018
Darurat Film Anak, Jokowi Panggil Mira Lesmana dan Kepala BekrafJumat, 23 Maret 2018
Penyanyi Cilik Ineth Girang Berada Satu Panggung dengan AHY dan Annisa PohanJumat, 23 Maret 2018
Pandji Sempat Dilarang Anak ManggungJumat, 23 Maret 2018
Menterinya Disebut Terima 500 USD dari Korupsi e-KTP, Ini kata JokowiJumat, 23 Maret 2018
Jarang Muncul, Ariana Grande Hamil di Luar Nikah?Kamis, 22 Maret 2018
Bukan Operasi, Ini Rahasia Duo Serigala Jaga Kekenyalan PayudaraJumat, 23 Maret 2018
Rakornaspar I Kemenpar 2018 Jaman NowJumat, 23 Maret 2018
Disinggung Jadi Cawapres Jokowi, AHY: Tunggu Tanggal Mainya
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Skandal Kebocoran Data Facebook: Mark Zuckerberg Minta Maaf"
Post a Comment