Android Police melaporkan dan dikutip PhoneArena, Senin (1/7/2019), Google telah membentuk tim yang terdiri dari 100 orang untuk mengembangkan OS Fuchsia, platform open source lainnya. Kemarin, Google telah meluncurkan situs untuk developer bernama Fuchsia.dev.
Fuchsia tidak menggunakan kernel Linux seperti sistem operasi Android dan Chrome. Sebagai gantinya ia menggunakan microkernel Zircon; sebuah microkernel dari perangkat lunak yang diperlukan untuk menjalankan sistem operasi.
Jadi Fuchsia dipastikan akan berjalan berbeda dari Android. Kabar baiknya adalah bahwa lintas-platform Flutter SDK akan memungkinkan pengembang Android untuk dengan cepat memindahkan aplikasi mereka ke Fuchsia.
November lalu, OS Fuchsia memberikan dukungan untuk chipset Huawei Kirin 970 dan sistem operasinya berhasil dimuat di Honor Play.
(roy/gus)
Read Again https://www.cnbcindonesia.com/fintech/20190701183940-37-81955/google-kenalkan-situs-developer-fuchsia-os-pengganti-androidBagikan Berita Ini
0 Response to "Google Kenalkan Situs Developer Fuchsia, OS Pengganti Android - CNBC Indonesia"
Post a Comment